Kamis, 12 Agustus 2010

Latihan Sore, Siapa Takut?

BANDUNG – Para pemain Persib Bandung yang tengah menjalani puasa mengaku tidak masalah jika sesi latihan digelar pada sore hari. Seperti saat sesi latihan di stadion Brigif, Kota Cimahi, Kamis (12/8/2010).
Kiper Markus Haris Maulana yang telah bergabung pada sesi latihan sore ini mengaku, sebagai pemain profesional, dirinya tidak masalah jika latihan digelar sebelum berbuka puasa. Sebab, hal tersebut tidak mengganggu aktivitas ibadahnya di bulan ramadan ini.

“Selama latihannya sore tidak masalah, kan dekat dengan waktu berbuka. Jadi, kalau haus, tahan dulu sebentar. Kecuali kalau latihan pagi, baru itu pasti menganggu kita yang berpuasa,” ungkap Markus. Eks penjaga gawang Arema Indonesia ini menambahkan, ibadah puasa seharusnya tidak menjadi halangan bagi para pemain untuk latihan di sore hari. Yang penting, katanya, asupan saat sahur baik, termasuk mengonsumsi vitamin atau buah. “Apalagi kan kita sudah diberi tips agar sahur secara benar agar kondisi tetap vit,” imbuhnya. Awalnya, pelatih Daniel Darko Janackovic akan memanfaatkan sesi latihan jadi malam hari sekitar pukul 19.30 WIB di lapangan Institut Teknologi Bandung (ITB). Namun, karena satu alasan, pada sesi latihan sore ini, stadion Brigif kembali digunakan dan waktu menjadi sore hari.
Senada dengan Markus, gelandang Eka Ramdani juga tidak mempermasalahkan latihan sore. Apalagi, pada musim 2009/2010 silam dibawah asuhan Jaya Hartono, tim Maung Bandung pun kerap melakukan sesi latihan sore saat bulan ramadan. “Apalagi pelatih juga kan mengurangi porsi latihannya. Jadi, harusnya tidak jadi masalah buat pemain,” sebutnya. (msy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

apa pun yang kalian bilang